Tampilkan postingan dengan label UNPAR. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label UNPAR. Tampilkan semua postingan

Kamis, 20 Januari 2011

TIPS CUTI KULIAH ALA RYAN RINALDY

Seperti yang tertera pada postingan sebelumnya, pada semester genap ini saya memutuskan untuk cuti kuliah. Selama beberapa bulan, saya berusaha mencari informasi tentang proses cuti kuliah di kampus saya, sayangnya jawaban yang saya terima dari pihak TU cuma sebatas "nggak tau".

Pernah pada suatu hari saya datang ke TU untuk menanyakan proses cuti kuliah. Begini kejadiannya:

Penulis menghampiri loket Kemahasiswaan.
Aing: "Pak, mau nanya proses cuti kuliah dong."
TU1: "Wah saya ga tau, kamu jurusan apa?"
Aing: "Akuntansi Pak."
TU1: "Coba kamu tanya ke loket jurusan Akuntansi."

Penulis menghampiri loket jurusan.
Aing: "Pak, mau nanya proses cuti kuliah dong."
TU2: "Aduh saya ga tau, coba kamu tanya Bu TU3 di dalem."
Aing: "Gapapa gitu masuk ke dalem Pak?"
TU2: "Masuk aja."

Penulis memasuki TU. Ibu TU3 sedang sibuk berbincang. Penulis berdiri menunggu.
TU3: "Iya silahkan, ada apa?"
Aing: "Ini Bu, saya mau nanya proses cuti."
TU3: "Kamu angkatan berapa? Kok cuti?"
Aing: "2007 Bu, saya mau coba cari sekolah di luar. Hehe"
TU3: "Wah sayang banget kamu udah 2007, mending lanjutin aja."
Aing: "Emang sayang sih Bu, tapi itulah pilihan hidup Bu." -----> eaaaaa
Aing: "Jadi gimana Bu proses cuti?"
TU3: "Saya nggak tau, coba kamu tanya dosen wali kamu."

Penulis ngupil.

Dan setelah saya menemukan proses cuti sebenarnya, ternyata prosesnya sangat simpel. Berhubung Penulis baik hati namun tidak rajin menabung, Penulis akan sharing langkah-langkah cuti di FE UNPAR. Inilah proses cuti kuliah ala Ryan Rinaldy:
1. Berkonsultasilah terlebih dahulu dengan dosen wali; poin ini penting sekali bagi elo-elo yang belum paham proses cuti atau bahkan belum yakin mau cuti atau nggak.
2. Mintalah formulir cuti kuliah di loket jurusan masing-masing; jangan tanya proses cuti gimana. Kemungkinan besar elo-elo nggak akan dapet jawaban, jadi langsung aja minta formulir cuti. Formulir cuti harus ditandatangani dosen wali dan diserahin ke loket Keuangan.
3. Daftar dispensasi pembayaran uang kuliah ke loket Keuangan; cari tau batas pendaftaran dispensasi pembayaran, dan kalo elo-elo udah yakin cuti, segera daftar! Pembayaran biasanya dimulai setelah PRS kelar, dan kita cuma harus bayar biaya registrasi sebesar Rp 600.000.

Simpel bukan? Semoga berguna.

Hidup cuti!

Rabu, 19 Januari 2011

MINAT SEKALEEE

Pada kesempatan yang berbahagia ini saya akan berkisah tentang pengkajian di jurusan saya. Pengkajian disini adalah konsentrasi mata kuliah yang akan mahasiswa/i tekuni sesuai minatnya, dan pengkajian yang ditetapkan oleh jurusan akan menyambung hingga skripsi. Setau saya, pengkajian di jurusan saya agak unik dibandingkan dengan jurusan lain di kampus saya, ada syarat dan ketentuan yang berlaku. Syaratnya adalah sbb:
1. Lulus minimal 102 sks
2. Total nilai D dan E maksimal 6 biji
Jika syarat di atas sudah terpenuhi, mahasiswa/i harus mengurutkan 6 pilihan yang tersedia, dimulai dari yang paling diminati hingga yang kurang/tidak diminati.

Pada semester 7 kemarin saya mengajukan pengkajian ke jurusan. Sejujurnya, dari 6 pilihan yang ada, satu-satunya bidang kajian yang saya minati adalah Pemeriksaan Manajemen. Tapi apa mau dikata, saya harus tetap mengurutkan 6 pilihan yang ada. Dan inilah urutan yang saya tulis di formulir pengkajian:
1. Pemeriksaan Manajemen (13 poin)
2. Sistem Informasi (12 poin)
3. Perpajakan (12 poin)
4. Akuntansi Manajemen (12 poin)
5. Pemeriksaan Akuntansi (9 poin)
6. Akuntansi Keuangan (8 poin)
*poin maksimal adalah 20 poin

Ketika dosen wali saya, Pak Asdi, menandatangani formulir pengkajian saya, dia bilang: "Kamu PM banget Yan! Pasti keterima di PM, ya parah-parahnya kamu masuk sistem."
Bermodalkan ucapan tersebut, saya makin percaya diri diterima PM, bahkan saya udah janjian sekelas bareng sama Jumi. Ketika pengumuman pengkajian yang dijanjikan-udah-keluar-sebelum-masa-FRS-eh-ternyata-diundur-undur-terus keluar, ternyata saya diterima di Bidang "Peminatan" Akuntansi Keuangan.

Yah, emang apa yang kita inginkan nggak selalu kita dapet. Tapi kasusnya nggak selalu begitu kok, buktinya Jumi berhasil masuk PM. Selamat!

Untungnya saya udah keburu ambil cuti, more on that later.

Akhir kata, tetap berusaha keras untuk meraih apa yang kita inginkan. :D

Rabu, 17 November 2010

ROOKIE MISTAKE

Sungguh tak dinyana, Bu Paulin-lah yang mengajar kelas Responsi Akbi hari ini. Belum semenit saya duduk di kelas, saya langsung diusir dari kelas karena tiga kesalahan bodoh ini:
1. telat setengah jam
2. duduk paling belakang
3. ga bawa buku

kejadiannya berlangsung seperti ini:
Jam 10.15:
saya masuk kelas dan menyadari kehadiran Bu Paulin di depan kelas, saya masuk, saya senyum ke Bu Paulin, saya duduk paling belakang.
Bu Paulin menyuruh saya pindah ke barisan paling depan.
Saya pindah ke depan, bertanya ke orang sebelah kenapa ada Bu Paulin.
Orang sebelah saya bilang: "kayanya kuliah pengganti, lo ga bawa buku?"
"Ga bawa uy. hehe.", jawab saya.
"Kamu bawa buku ga?", kali ini Bu Paulin yang nanya.
"Ga bawa Bu.", jawab saya sekali lagi.
"Silahkan keluar.", perintah Bu Paulin.
Jam 10.16:
saya ke radio, nulis blog sambil main game facebook.

Tiga kesalahan ini biasanya masih bisa ditolerir dosen responsi saya, tapi berhubung ini Bu Paulin, ini kesalahan fatal. Karena diusir, saya batal belajar cash budget. Hufth banget lah.

Pesan moral dari cerita ini adalah selalu bawa buku dan jangan telat, ini berlaku buat perkuliahan maupun pada saat ujian.

Selasa, 16 November 2010

FARAH QUINN

Tadi siang, UNPAR kedatangan tamu istimewa: Farah Quinn; the sexy Indonesian chef. Kedatangannya ke acara Eaters membuat banyak mahasiswa memutuskan untuk menggunakan jatah absen mereka demi kemajuan bangsa ini.

Di blog ini, bukan dandanannya yang akan saya bahas, bukan kostumnya yang akan saya komentari, tapi saya cuma ingin berbagi beberapa ucapan yang keluar dari mulut chef ini, yang tak disangka, bisa begitu menginspirasi banyak orang.

"Do something you like, follow your passion, and stay focus!", ia mengucapkan kalimat ini ketika menceritakan soal kehidupan kuliahnya di Amerika, yang ternyata ga sesuai minatnya. Pesan ini rasanya ga cuma berlaku buat kuliah aja, tapi buat pekerjaan juga.

"Makan banyak, banyak gerak. Stay active!", jawaban ini keluar untuk menjawab pertanyaan tentang bagaimana agar badan tetep langsing walaupun makan terus. Tips yang bagus buat cewe-cewe yang takut-gendut-padahal-doyan-makan-banyak.

"Untung saya ga pake rok, ntar kalian pada seneng.", perkataannya yang spontan ini keluar dari mulutnya ketika ada angin kenceng. Kali ini keberuntungan tidak berpihak pada cowo-cowo mesum.

Hari ini, bukan resep masakan yang saya dapat dari seorang Farah Quinn, melainkan resep untuk kehidupan yang lebih baik. (ceileeh bahasanya!)