Senin, 07 Maret 2011

RENUNGAN TERSELUBUNG

Seorang Ibu terduduk di kursi rodanya suatu sore di tepi danau, ditemani anaknya yang sudah mapan dan berkeluarga.

Si ibu bertanya, "Itu burung apa yang berdiri disana?"
"Bangau mama.", anaknya menjawab dengan sopan.
Tak lama kemudian si mama bertanya lagi.
"Itu yang warna putih burung apa?"
Sedikit kesal anaknya menjawab: "Ya bangau mama."

Kemudian ibunya kembali bertanya
"Lantas itu burung apa?", Ibunya menunjuk burung bangau tadi yg sedang terbang.

Dengan nada kesal si anak menjawab: "Ya bangau mama, kan sama saja! Emangnya mama gak liat dia terbang?!"

Air menetes dari sudut mata si mama sambil berkata pelan: "Dulu 26 tahun yang lalu aku memangkumu dan menjawab pertanyaan yg sama untukmu sebanyak 10 kali, sedang saat ini aku hanya bertanya 3 kali, tapi kau membentakku 2 kali."

Si anak terdiam...dan memeluk mamanya.

...

Pernahkah kita memikirkan apa yg telah diajarkan oleh seorang mama kepada kita? Sayangilah Mama/Ibu-mu dengan sungguh-sungguh karena surga berada di telapak kaki Ibu.

Mohon ampunan jika kamu pernah menyakiti hati Ibumu.
Dan teruskan kepada orang-orang yang perlu membaca renungan ini.

Pernah kita ngomelin Dia?

Pernah kita cuekin Dia?

Pernah kita mikir apa yg Dia pikirkan?

Sebenernya apa yg dia pikirkan?
TAKUT;
*takut ga bisa liat kita senyum , nangis atau ketawa lagi.
*takut ga bisa ngajar kita lagi

Semua itu karena waktu Dia singkat..

Saat mama/papa menutup mata. Ga akan lg ada yg cerewet. :(

Saat kita nangis manggil-manggil dia, apa yang dia bales?

'Dia cuma diam' :(

Tapi bayangannya tetap di samping kita dan berkata: "anakku jangan menangis, mama/papa masih di sini. Mama/papa masih sayang kamu.":(

catatan: hasil copas dari terselubung.blogspot.com